Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Banyuwangi Siap Beli Kapal Cepat

Friday, May 4, 2012 | 17:31 WIB Last Updated 2012-05-04T10:31:13Z

TARIK KUNJUNGAN TURIS MANCANEGARA

SURABAYA - Untuk manarik minat turis mancanegara mengunjungi objek wisata, Pemkab Banyuwangi berencana membeli kapal cepat yang akan melayani jalur penyeberangan Ketapang (Banyuwangi)-Gilimanuk (Bali).

Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas mengatakan, kapal cepat yang akan dibeli itu akan dioperasionalkan melayani rute pelayaran dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk Bali dengan waktu tempuh 10 menit. Padahal jika dengan kapal ferry biasa, waktu yang dibutuhkan antara 1 jam hingga 1,5 jam.

"Jadi waktunya bisa  dipangkas sehingga tingkat kunjungan wisatawan mancanegara nantinya bisa naik tujuh kali lipat dari biasanya," ujar Abdullah Azwar Anas di sela-sela kunjungan ke Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf di Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan Surabaya, Kamis (3/5) kemarin.

Untuk mewujudkan rencana itu, lanjut Anas, pihaknya sudah mengusulkan kepada Dirjen Perhubungan Laut Departemen Perhubungan RI untuk memberikan bantuan kapal cepat tersebut. Spesifikasinya diharapkan dapat mengangkut antara 20 hingga 30 orang, dengan harga kisaran antara Rp 2 miliar hingga Rp 4 miliar. "Kami  berharap usulan tersebut disetujui dan masuk RAP (Rencana @nggaran Pembangunan-red). Paling tidak ada dua kapal dan tahun ini bisa terealisasi," terang mantan anggota DPR RI asal PKB ini.

Ditegaskan oleh Anas, hal itu dinilai penting, karena keberadaan aksesabilitas di wilayah paling ujung Timur Provinsi Jatim sekaligus  menjadi pintu masuk menuju Provinsi Bali tersebut sangat penting. "Dengan begitu, kita berharap nanti wisatawan mancanegara dari Bali bisa mampir ke Banyuwangi. Karena lokasi wisata yang kita miliki tidak kalah dibanding Bali," jelasnya.

Jika itu usulan itu terwujud, Azwar Anas yakin pertumbuhan perekonomian wilayahnya akan meningkat signifikan. Apalagi, saat ini pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang naik dari 68 menjadi 72,08 jauh mengalahkan wilayah lain di daerah Tapal Kuda. "Saya yakin jika ada kapal cepat, kunjungan wisatawan mancanegara akan meningkat, sehingga pertumbuhan ekonomi Banyuwangi juga akan terangkat," pungkasnya. (dm)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update