Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Stok Melimpah, Harga Garam Anjlok

Friday, September 7, 2012 | 00:50 WIB Last Updated 2012-09-06T17:50:39Z

PROBOLINGGO — Gara-gara stok garam melimpah, petani garam di Kabupaten Probolinggo tengah menderita. Meski musim kemarau cukup panjang dan mendukung produktivitas garam, petani tak bisa menikmatinya lantaran harga garam turun drastis.

Stok garam di Kecamatan Paiton, Kraksaan dan Pajarakan, melimpah. Ketiga kecamatan tersebut merupakan sentra produsen garam. Seorang petani garam Sidopokso, Murtadlo mengatakan, sejumlah petani mengira kali ini akan memanen keuntungan melimpah karena musim kemarau yang panjang. Namun, perkiraan mereka meleset.

“Bayangkan, garam kami dihargai Rp 250 ribu per  tonnya, yang berarti hanya Rp 250/kg. Seperti tak ada gunanya panen melimpah kalau harga anjlok seperti ini,” tegasnya, Kamis (6/9).

Murtadlo menjelaskan, sudah tiga dasawarsa ini harga garam rakyat produksi petani tidak pernah stabil, bahkan cenderung murah.

Pada awal musim panen, harga garam tergolong masih tinggi mencapai angka Rp 1 juta lebih per ton. Namun sayangnya harga bagus itu hanya bisa dinikmati petani dalam waktu singkat yang kemudian anjlok sebelum memperoleh untung.
Dibandingkan musim panen tahun lalu, harga garam di tingkat petani masih bertengger pada angka Rp 800 ribu per ton. "Sekarang harga di petani rakyat anjlok meskipun saat ini sedang panen raya dan kwalitas KW1. Jika garam hasil panen tersebut tak terjual hingga awal musim penghujan, harga garam lebih anjlok, tak lebih dari Rp 100 ribu per ton,” pungkasnya. (dm)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update