Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pimpinan DPRD Sidoarjo Terima Tuntutan Demonstran

Wednesday, September 25, 2019 | 21:07 WIB Last Updated 2019-09-25T14:07:26Z


SIDOARJO (DutaJatim.com) - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Masyarakat Sidoarjo menggelar aksi meluruk kantor DPRD Sidoarjo. Mereka menuntut agar DPR RI membatalkan RKUHP, Revisi UU KPK dan sejumlah tuntutan lainnya.

Ratusan mahasiswa ini berasal dari PMII, IMM, HMI, BEM Umsida, BEM Unusida, BEM Umaha, BEM Unsuri, BEM Alkhoziny, BEM Akper, Aliansi BEM Delta, IMATA dan Gusdurian Sidoarjo. Massa awalnya berkumpul di GOR Sidoarjo. Kemudian berjalan kaki Long March menuju Kantor DPRD Sidoarjo yang berjarak kurang lebih 1 kilometer. Selama perjalanan para mahasiswa meneriakkan hujatan kepada DPR RI yang dinilai tak pro rakyat.

"Batalkan UU KPK dan RKUHP, pemerintah Jokowi harus tolak RKUHP dan tinjau UU KPK yang baru disahkan DPR," ungkap perwakilan aktivis mahasiswa dalam orasi di depan kantor DPRD Sidoarjo.

Sedangkan sejumlah tuntutan lain para mahasiswa disampaikan para mahasiswa yakni menolak RKUHP, menolak UU KPK, mendukung disahkannya RUU PKS, menuntut pemerintah menyelesaikan permasalahan KARHUTLA, menolak RUU Pertanahan, menolak RUU Ketenagakerjaan, mendorong pemerintah untuk mengembalikan dwi fungsi aparat tidak masuk wilayah sipil, menuntut untuk menghentikan penangkapan dan diskriminasi aktivis di berbagai sektor sebagai asas demokrasi di Indonesia. 

Selain itu, mendorong pemerintah melakukan dialog dengan rakyat Papua dalam menyelesaikan persoalan diskriminasi rasial dan Hak Asasi Manusia (HAM) bagi rakyat Papua.

Ketua DPRD Sidoarjo, H Usman bersama tiga Wakil Ketua DPRD Sidoarjo yang menemui para mahasiswa yang demo di depan kantor DPRD itu langsung menerima tuntutan mahasiswa. Selain itu menandatangani 9 tuntutan para mahasiswa Sidoarjo itu.

"Saya terima tuntutan para mahasiswa, saya tandatangani dan akan kami teruskan ke DPR RI. Kami apresiasi demo mahasiswa ini karena berjalan damai, kondusif sehingga semua aspirasi bisa kami salurkan ke pusat," papar Ketua DPRD Sidoarjo H Usman.

Sementara terkait demo mahasiswa ini, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menekankan pola pengamanan yang humanis kepada anggotanya.

"Kami upaya pengamanan demonstrasi mahasiswa hari ini. Kami mengedepankan upaya pengamanan yang humanis. Bahkan seluruh personel kami tidak dilengkapi dengan senjata api," katanya saat memimpin pengamanan demonstrasi mahasiswa ini.

Selain itu, beberapa hari sebelumnya, Kapolresta Sidoarjo juga melakukan pendekatan dan komunikasi dengan pihak kampus. Guna bersama-sama saling menjaga kondusifitas Kamtibmas di wilayah Sidoarjo.

"Dalam pengamanan demonstrasi mahasiswa, Polresta Sidoarjo menurunkan sebanyak 300 personel didukung personel TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan beberapa organisasi masyarakat di Sidoarjo," tandasnya. (as)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update