Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pengunjung Wisata Ranu Manduro Membludak, Jalur ke Lokasi Macet

Sunday, March 1, 2020 | 18:47 WIB Last Updated 2020-03-01T11:47:06Z




MOJOKERTO  (DutaJatim.com)  - Wilayah Kabupaten Mojokerto ternyata banyak menyimpan objek wisata yang sangat cantik. Tidak kalah dengan objek wisata favorit lain seperti di Kota Batu dan Malang. Selain pemandian air panas di Pacet dan wisata alam Trawas dan Gunung Pundak, kini ada wisata alam Ranu Manduro di Kecamatan Ngoro.

Wisata baru ini disebut-sebut mirip dengan lanskap di Selandia Baru.  Ya, lokasi yang sering ditemui dalam film Lord of the Ring atau Hobbit. Hamparan rumput bak permadani hijau yang menyelumuti punggung bukit-bukit itu mirip tempat di mana Frodo, Sam, Gandalf, dan Aragon berada. Ada juga yang menyebut mirip setting film Hobbit yang juga di Selandia Baru.


Pesona alam Ranu Manduro itu sekarang viral di media sosial. Karena itu Minggu 1 Maret 2020 siang tadi  lokasi wisata baru ini pun dipenuhi pengunjung. Masyarakat membludak menuju ke sana. Jalanan macet.



"Macet puoool mas. Ini kalau mau foto-foto agak susah. Ya saya foto kemacetannya saja," kata Irma,  salah seorang pengunjung, asal Sidoarjo, Minggu siang.


Awalnya nama Ranu Manduro jadi pembicaraan di berbagai media sosial lewat sebuah video berdurasi 00.24 detik milik Hafidz Bashory, wisata tersebut viral dan membuat kagum warganet. 

Video singkat tersebut menampilkan pemandangan padang rumput hijau dengan latar belakang Gunung Penanggungan. Pengunjung pun akan disuguhi pemandangan bebatuan besar yang tersebar di bentangan padang rumput. Banyak warganet yang menyebut pemandangan memesona tersebut mirip dengan lanskap yang ada di Selandia Baru. 




Ranu Manduro diketahui awalnya sebuah telaga yang terbentuk dari proses penggalian tambang pasir batu di lokasi itu. Kondisi sekarang memang terlibat subur dengan padang rumput nan hijau sebab musim hujan. Tapi akan berbeda bila musim kemarau.

Untuk berkunjung ke Ranu Manduro yang berlokasi di Manduro, Ngoro, Mojokerto, Jawa Timur tersebut disarankan untuk membawa perbekalan dan mengendarai sepeda atau motor. 

Untuk melengkapi wisata di Mojokerto mampir juga di Sumberwuluh. Di sini pengunjung akan merasakan sensasi wisata yang menenangkan. Sumberwuluh merupakan sebuah wisata yang memiliki kolam ikan besar dengan air jernih yang akan membuat pengunjung betah berlama-lama di lokasi tersebut. 


Ditemani dengan pemandangan yang asri, pengunjung pun bisa memberi makan ikan dengan pakan yang telah disediakan, harganya hanya Rp2 ribu-- Rp3 ribu per bungkusnya. Meskipun boleh memberi makan, bukan berarti Anda diizinkan untuk menangkapnya, apalagi membawanya pulang. 

Jika ingin menangkap ikan di sini, ada suatu kegiatan yang dilakukan setiap tahunnya, yaitu bedah sumberwuluh. Di sana, masyarakat akan berlomba-lomba menangkap ikan menggunakan tangan sebagai wujud rasa syukur atas air yang selalu melimpah tiap tahunnya. Wisata Sumberwuluh berlokasi di Wonosari, Ngoro, Mojokerto, Jawa Timur. 

Selain itu, pengunjung bisa juga ke Wisata Petung Sewu yang merupakan bagian dari Kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) R Soerjo. 

Bagi Anda yang suka dengan pemandangan alam, destinasi ini cocok untuk dikunjungi. Sebab, di area tersebut tersebar pepohonan hijau yang membentang ruas. Selain dihiasi oleh pepohonan, terdapat pula sungai yang menambah alaminya suasana di sana. 

Lokasi Petung Sewu tepatnya berada di Pacet, Mojokerto, Jawa Timur. Untuk masuk ke sana Anda dikenakan biaya sebesar Rp5 ribu saja. Anda bisa berkunjung pada pukul 06.00-- 18.00 WIB.  (nur)

Foto: Irma


No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update