Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Gubernur Khofifah Bangga Terima Bintang Mahaputera Utama

Wednesday, November 11, 2020 | 16:30 WIB Last Updated 2020-11-11T09:37:10Z


JAKARTA (DutaJatim.com) - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menerima anugerah tanda kehormatan Bintang Mahaputra Utama dari Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/11/2020). Khofifah menerima tanda kehormatan tersebut bersama 70 tokoh nasional lain yang dinilai berjasa luar biasa untuk bangsa dan negara Indonesia.

 

Bintang Mahaputera dan Bintang Jasa diberikan kepada para pejabat negara/mantan pejabat negara Kabinet Kerja 2014-2019 serta ahli waris dari para tenaga medis dan tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan Covid-19. Tanda kehormatan ini diberikan melalui Keputusan Presiden RI Nomor 118 dan 119/TK/TH 2020 tertanggal 6 November 2020. Pemberian tanda jasa kehormatan ini merupakan hasil persetujuan dari Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan. 


“Ini merupakan penghargaan  yang sangat berharga bagi putera bangsa yang dianugerahkan oleh  negara. Apa yang saya lakukan dan dharmabahktikan untuk masyarakat, bangsa dan negara  selama ini semata-mata bentuk bakti  saya untuk membawa perubahan menuju kebaikan  meskipun itu kecil,” ungkap Khofifah di Istana Negara, Rabu (11/11/2020). 


Namun demikian, Khofifah mengaku bangga atas apresiasi yang diberikan negara kepadanya. Hal itu mengingat penghargaan Bintang Mahaputera Utama merupakan tanda jasa yang diberikan kepada orang tertentu dengan sejumlah persyaratan khusus. 


“Alhamdulillah, terimakasih tanda penghargaan ini untuk seluruh rakyat Jawa Timur dan keluarga besar Kementerian Sosial di mana saya pernah mengabdi.  Insya Allah ke depan kita akan bangun Jawa Timur yang lebih baik dan lebih cettar,”imbuhnya. 


Ketua DPR RI, Puan Maharani, yang juga mendapat anugerah tanda kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana dari Presiden Joko Widodo, menyatakan, anugerah tanda kehormatan itu jadi penambah semangat pengabdian untuk bangsa dan negara.  "Ini amanah yang harus saya sikapi dengan makin bersemangat mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara,” ujar Puan, seusai upacara penganugerahan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/10/2020).


Menurut Puan, penganugerahan tanda kehormatan ini juga menjadi suntikan moral dalam memimpin DPR RI. Dia pun berterima kasih atas kepercayaan Presiden Joko Widodo yang menganugerahinya tanda kehormatan Bintang Mahaputera.


"Sehingga saya makin teguh memimpin DPR RI dengan semangat gotong royong dalam melaksanakan tugas-tugas konstitusionalnya," ujar politisi PDI Perjuangan tersebut.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berterima kasih atas penghargaan Bintang Mahaputera yang diterimanya dari Presiden Joko Widodo. Dia mengaku penghargaan ini sebagai pemicu untuk bekerja lebih keras lagi.


"Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden yang telah memberikan apresiasi ini. Semoga ini bisa menjadi pemicu bagi saya dan seluruh jajaran Kementerian Perhubungan untuk bekerja lebih baik lagi demi bangsa dan negara," jelas Budi Karya Rabu (11/11/2020).


Budi Karya Sumadi mendapat Bintang Mahaputera atas jasanya menjabat sebagai Menteri Perhubungan era Kabinet Kerja. Dia mengungkapkan penghargaan yang diraihnya tak lepas dari dukungan penuh dan kekompakan dari seluruh jajaran Kementerian Perhubungan.


Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga menerima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana. Airlangga dinilai berjasa selama menjabat Menteri Perindustrian era Kabinet Kerja. Saat menjabat Menteri Perindustrian, Airlangga menggaungkan Revolusi Indusrti 4.0 yang dinilai menginspirasi bagi pertumbuhan di berbagai sektor industri dan digitalisasi birokrasi. Revolusi Industri 4.0 bahkan menjadi salah satu program yang diangkat oleh negara-negara ASEAN.


Negara-negara tersebut menjadikan Revolusi Industri 4.0 sebagai peta jalan program yang diharapkan menjadi pengungkit pemulihan di berbagai sektor pasca pandemi Covid-19. Airlangga yang juga Ketua Umum Partai Golkar juga dinilai memberikan kontribusi perubahan saat memimpin Kementerian Perindustrian.


Di era kepemimpinannya, sektor industri tercatat telah memberikan kontribusi cukup besar terhadap PDB nasional. Airlangga sendiri memiliki visi membangkitkan sektor industri nasional serta telah berhasil membawa Indonesia menjadi negara dengan industri tangguh.


Pengalaman Airlangga Hartarto sejak lama sangat familiar dalam dunia usaha dan panggung politik. Airlangga menjabat empat periode sebagai anggota DPR RI dan menempati berbagai posisi strategis sehingga kematangannya berorganisasi, Airlangga terkenal disebut sebagai Teknokrat Politisi.


Sejumlah prestasi lain turut mengantarkan posisi Airlangga Hartarto di dalam pemerintahan. Presiden Jokowi kembali menunjuk Airlangga untuk masuk ke jajaran kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.


Sebagai informasi, Bintang Mahaputera Adipradana merupakan Tanda Kehormatan tertinggi setelah Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia. Penghargaan ini diberikan Presiden kepada seseorang yang dinilai mempunyai jasa yang besar terhadap bangsa dan negara.


Adapun syarat khusus untuk menerima Bintang Mahaputera tertuang dalam UU Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan. Mereka yang menerima adalah tokoh yang berjasa luar biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kemakmuran bangsa dan negara.


Sejumlah nama tokoh lain yang juga memperoleh tanda kehormatan dan bintang jasa, antara lain Arief Hidayat,  Luhut Binsar Pandjaitan, Pratikno, Retno Marsudi,  Asman Abnur,  Yasonna Laoly, Hanif Dhakiri, Basoeki Hadimoeljono, Andi Amran Sulaiman, Susi Pudjiastuti, dan Rudiantara. (gas)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update