Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pohon Beringin Raksasa Usia 141 Tahun di Lumajang Ambruk Diterjang Angin

Monday, January 18, 2021 | 07:30 WIB Last Updated 2021-01-18T00:32:07Z

 


LUMAJANG (DutaJatim.com) – Masyarakat Lumajang yang biasa berwisata di alun alun kota kini tak bisa lagi mengagumi pohon beringin raksasa legendaris yang berada di tempat itu. Pasalnya pohon berukuran besar di pusat ibukota Kabupaten Lumajang itu akhirnya  tumbang. Bak raksasa yang ambruk karena terjangan angin kencang bersamaan dengan turunnya hujan lebat pada Minggu 17 Januari 2021 sore kemarin.


Yang membuat masyarakat merasa kehilangan, karena pohon ini sudah sangat tua. Pohon itu sudah berusia 141 tahun.

“Iya, pohon beringin yang di alun-alun Lumajang itu roboh tadi," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lumajang, Yuli Harismawati ketika dikonfirmasi.

Untuk mengevakuasi pohon yang seperti raksana tidur itu, petugas pun dikerahkan. Juga untuk membersihkan kayu, ranting, dan dedaunan yang berserakan di sekitar lokasi. Sementara, warga yang penasaran terus berdatangan ke alun-alun untuk melihat nasib pohon yang sebelumnya sangat ikonik bagi Lumajang itu.

Pohon beringin sebelum roboh.



Menurut Yuli, kemungkinan pohon berukuran besar itu tumbang lantaran sudah termakan usia sehingga kayunya mulai lapuk dan keropos. Sebab, telah lama terlihat tanda-tanda pohon ringkih. Bahkan, kian kentara tanda pohon menua dengan dedaunan yang tidak lagi lebat.

Dia menceritakan, oleh karena pohon beringin terus menua, maka sejak dua tahun lalu dilakukan usaha untuk mempertahankannya. Upaya itu diantaranya melalui perawatan akar dengan pembongkaran bebatuan besar, dan membuat biopori disekitar pohon.

Cara itu diyakini membuahkan hasil karena dedaunan diatas pohon mulai terlihat lebat. Namun, rupanya tidak dapat mengembalikan kekokohan batang pohon. Sehingga, roboh saat diterjang angin kencang.

“Kita sudah melakukan berbagai macam upaya agar pohon beringin itu kembali rindang, tapi karena faktor alam pohon itu sore tadi tumbang," tuturnya.

Konon pohon beringin itu ditanam pada tahun 1880 silam. Belum terdapat referensi pasti mengenai tanggal dan orang yang menanam. Namun, jika ditilik dari resminya mulai berdiri Kabupaten Lumajang sejak tanggal 15 Desember 1255, maka tidak heran ada pohon berusia ratusan tahun di sana.

Lumajang merupakan daerah dengan peradaban sangat legendaris. Wilayah yang kini dikenal dengan sebutan kota pisang itu mempunyai sejarah kuno dengan kerajaan-kerajaan yang telah berdiri semasa perkembangan agama Hindu-Budha. (sut/ndc)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update