Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Positif Covid-19, Gubernur Khofifah Tanpa Gejala dan Akan Jalani Isolasi Mandiri

Friday, June 25, 2021 | 17:00 WIB Last Updated 2021-06-25T10:00:56Z

 


SURABAYA (DutaJatim.com)  - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  terkonfirmasi positif Covid-19, Jum’at (25/6/2021). Hasil tersebut berdasarkan PCR Swab Test yang dilakukan tim RSUD dr Soetomo Kota Surabaya pada Kamis (24/6) malam. . Hal tersebut disampaikan Khofifah melalui akun Instagram pribadi miliknya @khofifah.ip, Jum’at (25/6/2021) hari ini. 

“Berdasarkan hasil PCR Swab Test yang dilakukan tim RSUD dr Soetomo Kota Surabaya, Kamis (24/6)  malam, pagi ini saya dinyatakan Positif Covid-19,” tulis Khofifah pada caption yang diunggahnya. 

Namun demikian, Khofifah memastikan saat ini kondisi kesehatannya  baik tanpa menunjukkan gejala apapun. Bahkan tingkat antibodinya dinyatakan cukup tinggi oleh tim laboratorium  RSUD dr Soetomo. 

“Saya tertular Covid-19 meski dokter menyatakan tingkat antibodi  saya mencapai 275 U/ml, yang artinya sudah cukup tinggi untuk mencegah gejala COVID-19 yang berat,” kata dia. 

Meski tanpa menujukkan gejala apapun, Khofifah memastikan akan tetap mengikuti prosedur kesehatan yang berlaku untuk melakukan isolasi mandiri sampai dinyatakan negatif covid-19. Insya Allah saya tetap bisa melaksanakan tugas secara virtual work from home.

Dalam unggahannya tersebut, Khofifah juga berpesan kepada seluruh masyarakat Jatim untuk selalu waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir. 

“Virus ini dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Jangan lengah dan jangan anggap sepele. Mohon doa agar saya bisa kembali sehat dan beraktivitas seperti sedia kala. Maturnuwun,” tutupnya. 


Sementara itu, Kepala BPSDM Jawa Timur Aries Agung Paewai mengatakan kembali terkonfirmasinya Gubernur Khofifah positif Covid-19 akibat padatnya jadwal Gubernur selama tiga pekan terakhir.

“Seperti kita ketahui bersama, jadwal beliau begitu padat. Hampir setiap hari bolak-balik Madura, memantau pendirian rumah sakit darurat di BPWS, bertemu sejumlah tokoh masyarakat dan ulama Madura, menemani kunjungan Menteri, Panglima TNI dan Kapolri  seta intensif  memantau pelaksanaan vaksinasi massal, dan lain sebagainya. Mari kita doakan agar beliau bisa segera sehat dan kembali beraktivitas,” imbuhnya. (gas)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update