Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Harga Minyak Goreng di Malaysia Rp 8.500/Liter, Kok Indonesia Rp 14 Ribu?

Wednesday, January 19, 2022 | 22:29 WIB Last Updated 2022-01-19T15:29:17Z

JAKARTA (DutaJatim.com) - Pemerintah Indonesia menetapkan satu harga minyak goreng (migor) Rp 14.000 per liter. Namun di pasar migor ada yang masih dijual dengan harga Rp 20 ribu per liter. Padahal harga migor negara tetangga Malaysia hanya Rp 8.500 per liter. 


Karena itu anggota Komisi VI DPR Khilmi mempertanyakan kabar soal minyak goreng di Malaysia yang harganya cuma Rp 8.500 per liter tersebut.  Dia bertanya-tanya mengapa Malaysia bisa menjual minyak goreng dengan harga semurah itu saat melakukan rapat kerja bersama produsen minyak goreng dan pengusaha kelapa sawit.


"Saya dengar di Malaysia itu kan harganya cuma Rp 8.500 per liter, bisa ya? Apa itu benar? Kita kan bacanya di media bukan beli di sana gitu lho," kata Khilmi dalam rapat kerja yang dilakukan pada Rabu (19/1/2021).


Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Joko Supriyono menjelaskan harga minyak sawit di Malaysia bisa semurah itu karena adanya skema subsidi yang telah lama dilakukan di sana. Di Indonesia sendiri subsidi minyak goreng baru bisa dilakukan mulai saat ini dengan program satu harga Rp 14 ribu per liter.


Joko mengatakan selama ini belum ada regulasi yang jelas mengatur soal subsidi minyak goreng. Di UU Cipta Kerja, khususnya dalam aturan perkebunan, baru diatur dana pungutan ekspor sawit kelolaan BPDPKS boleh digunakan untuk subsidi kebutuhan pangan, contohnya minyak goreng.


"Saya informasikan tadi disebut-sebut Malaysia, dia sudah tetapkan subsidi ini jauh lebih duluan. Kita kan selama ini mau meniru cuma regulasi nggak tersedia, baru sekarang regulasinya memungkinkan, maka kita tiru Malaysia," ujar Joko.


"Dulu tidak dilakukan ini karena dulu belum mendukung regulasinya, sekarang di UU CK baru dana perkebunan dimungkinkan dana sawit digunakan untuk subsidi pangan," katanya


Dia melanjutkan harga minyak goreng di Malaysia bisa murah karena disubsidi dengan dana pungutan ekspor macam di Indonesia sekarang.


Di sana, menurut Joko, minyak goreng yang mendapatkan subsidi hanyalah untuk minyak jenis kemasan sederhana 1 liter saja.


"Betul harga minyak goreng di Malaysia Rp 8.500 per liter, 2,25 Ringgit equal-nya. Itu adalah karena subsidi, itu diberikan oleh dana SES, tapi hanya untuk 1 liter polybag yang sangat sederhana. Dananya itu yang dipakai mirip dengan pungutan ekspor seperti kita saat ini," katanya. (det/wis)


No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update