TANGERANG (DutaJatim.com) - Penyanyi sekaligus aktor asal Korea Selatan, Park Ji-hoon, kembali menyapa penggemarnya di Indonesia. Ini ke tiga kalinya dia menemui para penggemarnya atau biasa disebut MAY, di negeri ini. Dan para MAY itu, pun, histeris dibuatnya.
Para K-Popers memang suka berlebihan dalam menyambut idolanya. Termasuk para MAY ini. Mereka sangat fanatik. Ini tentu bisa dipelajari oleh para artis Indonesia, mengapa artis K-Pop bisa membuat K-Popers begitu fanatik memujanya. Padahal, baik film maupun lagu-lagunya bisa jadi sama saja dengan karya artis Indonesia.
"Mungkin koreo, tata panggung, kemegahan, perlakuannya kepada penggemar, dan lain lain yang lebih bagus dari artis kita," kata Sunami, salah seorang MAY.
Tapi memang Park Ji-hoon tampil menawan sih...."Kita bisa nostalgia malam ini," katanya lagi.
Kali ini Park Ji-hoon datang sebagai solois dalam acara jumpa penggemar dan konser (fancon) bertajuk "Park Ji-hoon Fancon Asia Tour (360)" di ICE, BSD City, Tangerang, Sabtu (15/2/2020) tadi malam.
Kedatangan Ji-hoon ini berselang sekitar dua tahun setelah dia bersama grup yang kini sudah bubar, Wanna One, mengadakan jumpa penggemar dan konser.
Sebelum bertemu para penggemar, pelantun "360" itu sempat berbagi pendapatnya mengenai berbagai hal antara lain hal yang dia kangeni saat kembali ke Indonesia hingga pesan untuk para penggemar di sini dalam konferensi pers beberapa jam sebelum fancon dimulai.
Seperti biasa, kepada para MAY yang membanjiri lokasi acara, dia mengaku kangen masakan Indonesia. Dia mengaku masakan khas Indonesia enak.
Selanjutnya dia menemani malam minggu para penggemar sambil melantunkan lagu-lagu dari dua mini albumnya, "O'Clock" dan "360" serta pose-pose imut andalannya atau "aegyo".
Mengawali acara, Ji-hoon menyanyikan lagu "L.O.V.E" dan "Young-20" yang kemudian disambut teriakan kencang para penggemarnya.
Teriakan MAY semakin kencang saat dia berkali-kali melakukan "aegyo" mulai dari memonyongkan ujung bibir hingga membuat bentuk hati menggunakan tangannya.
"Reaksi fans luar biasa. Aegyo adalah aku," kata dia yang kemudian mengenakan bando kelinci dan berpose andalannya, "nae maeum soge, jeojang".
Tak hanya "aegyo", Ji-hoon juga terkadang menggoda penggemar yang selalu berteriak saat dirinya melakukan sedikit gerakan dalam sesi bincang-bincang yang dipandu selebritas Lee Jeong-hoon.
Dia mengulang-ulang gerakan yang sama seraya tertawa mendengar teriakan para penggemar, lalu memainkan alat musik yakni drum mini, tamborin dan pianika secara spontan.
Tak lama berselang, Ji-hoon menyanyikan "Casiopea" dan "Would You" dengan koreografi yang energik.
Dia lalu kembali membuat penggemar menjerit saat keluar dari balik panggung sambil mengenakan hanbook (pakaian tradisional Korea Selatan) berwarna hijau.
Tampilannya saat itu mengingatkan para penggemar pada tokoh Goh Young-soo dalam drama "Flower Crew: Joseon Marriage Agency" yang dia perankan.
"Karakter Young-su memang lugu," kata Ji-hoon lalu memonyongkan bibirnya.
Suasana "fancon" lalu berubah menjadi ajang nostalgia saat Ji-hoon menyanyikan lagu "Day by Day" yang sebelumnya dia bawakan bersama grupnya Wanna One. Sesaat penggemar teringat kembali pada grup yang kini sudah bubar itu.
"Wah hari ini suasana luar biasa bagus. Aku baru kali ini ke Indonesia sebagai solois. Kalian sangat luar biasa. Aku senang bisa mengakhiri "fancon" di Indonesia, sebuah kehormatan dan kebanggaan untukku," tutur Ji-hoon.
Setelah Wanna One bubar, Park Jihoon memang disibukkan dengan promosi lagu solonya. Namun siapa sangka, Park Jihoon ternyata memiliki ketertarikan dalam dunia akting.
Saat masih berumur 6 tahun, Jihoon pernah bermain dalam sebuah drama yang berjudul Song of the Prince.
Kali ini, Park Jihoon dipercaya memerankan salah satu tokoh sentral dalam KDrama Flower Crew: Joseon Marriage Agency. Bagi kamu yang penasaran dengan penampilan Park Jihoon saat berakting di KDrama tersebut, ini video teasernya:
No comments:
Post a Comment