TUBAN (DutaJatim.com) - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Tuban menyelenggarakan konsolidasi internal bersama pengurus partai seluruh Pengurus Anak Cabang (PAC) di Fave Hotel Tuban, Senin (09/12/2019) sore.
Dalam acara tersebut, turut dihadiri oleh Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, beserta Bakal calon bupati (Bacabup) beserta Bakal calon wakil bupati (Bacawabup) yang telah mengikuti pendaftaran melalui penjaringan partai.
Dalam arahannya, Hasto menyampaikan beberapa hal penting, antara lain sikap gotong royong dalam memenangkan calon yang akan diusung oleh PDIP.
Sikap gotong royong tersebut, lanjut Hasto, selain kerja dalam mendulang suara, juga untuk pendanaan pemenangan, antara calon, partai dan dari beberapa elemen partai lainya.
"Gotong royong merupakan ciri dari PDIP, sehingga hal itu harus dilakukan dalam memenangkan calon yang akan diusung oleh partai termasuk dalam hal pendanaan," ungkapnya.
Hasto menyatakan, PDIP adalah merupakan partai yang berangkat dari rakyat, sehingga calon yang diusung PDIP haruslah berkomitmen terhadap kelangsungan lingkungan dan konsen terhadap kebudayaan.
Hal itu menurutnya menjadi tantangan tersendiri, mengingat banyaknya persoalan yang timbul akibat mulai terkikisnya kebudayaan bangsa dan banyaknya kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh ulah manusia.
"Calon Bupati yang diusung PDIP, haruslah yang komitmen mengawal perbaikan lingkungan dan konsen terhadap keberlangsungan kebudayaan bangsa serta mampu terjun bersinggungan dengan rakyat," pungkasnya.
Keseluruhan, ada 18 bakal calon yang mengikuti penjaringan calon, baik Bacabup maupun Bacawabup partai berlambang Banteng tersebut, dimana kesemuanya telah mengikuti tahapan feat and propert test oleh DPD PDIP Jatim.
Selanjutnya dari 18 bakal calon itu, akan dijaring menjadi 6 nama. Kemudian akan diserahkan kepada DPP agar dipilih satu bakal calon terbaik untuk diberikan rekomendasi oleh partai. (hud)
No comments:
Post a Comment