Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Menkominfo Langsung Tangani Kasus Denny Siregar, Netizen Protes Kasus Datanya yang Bocor Tak Jelas

Monday, July 6, 2020 | 18:33 WIB Last Updated 2020-07-06T11:33:15Z


JAKARTA (DutaJatim.com) -  Kecurigaan masyarakat bahwa Denny Zulfikar Siregar "orangnya Pemerintah" seakan menemukan bukti lagi. Hal itu setelah Denny yang mengancam akan melaporkan Telkomsel gegara datanya bocor ke publik langsung mendapat respon dari Pemerintah. Denny Siregar sendiri sekarang dilaporkan ke polisi karena memosting tulisan yang dinilai menghina santri.

Betapa tidak, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) cepat bertindak dengan menyatakan bahwa  pihaknya telah meminta Telkomsel untuk melakukan investigasi internal guna menelusuri lebih lanjut soal kebocoran data pelanggan mereka atas nama Denny Zulfikar Siregar.

Menkominfo Johnny G. Plate saat dikonfirmasi  Senin (6/7/2020) membenarkan hal itu. Tindakan Kemenkominfo itu  merupakan respon atas kasus yang menimpa pegiat media sosial Denny Siregar yang meminta pihak Telkomsel bertanggung jawab atas dugaan kebocoran datanya.

"Kementerian Kominfo telah meminta kepada penyelenggara jaringan bergerak seluler terkait, khususnya PT Telkomsel, untuk melakukan investigasi internal dan menelusuri apakah telah terjadi pencurian atau kebocoran data pelanggan telekomunikasi seluler. Diharapkan hasil investigasi ini dapat segera disampaikan," kata Johnny.

Lebih lanjut Johnny mengatakan saat ini seluruh penyelenggara jaringan bergerak seluler telah memiliki sertifikasi ISO 27001, berdasarkan Permenkominfo Nomor 12 Tahun 2016 tentang Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi.

Sesuai dengan ketentuan pasal 17 ayat 3 dan 5 tertulis penyelenggara jaringan bergerak seluler wajib merahasiakan data dan /atau identitas pelanggan serta wajib memiliki sertifikasi paling rendah ISO 27001 untuk keamanan informasi dalam mengelola data pelanggan.

Selain meminta Telkomsel untuk melakukan investigasi lanjutan, Kemenkominfo pun mengimbau kepada masyarakat untuk menyimpan dengan baik data pribadi mereka seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Keluarga (KK), dan data pribadi lainnya.


"Jangan sampai diketahui pihak lain yang tidak berhak dan menyalahgunakan data pribadi ini dengan tujuan yang dapat dikategorikan sebagai pelanggaran hukum," tegas Johnny.


Dikritik Netizen

Respon cepat Pemerintah ini dikritik oleh Netizen sebab dalam kasus lain justru tidak kunjung mendapat tanggapan dan solusi. Misalnya netizen menyebut data bocor dan digunakan oleh seseorang melakukan pinjaman online.

Muhammad Chaidar Ali melalui
@Chaidaralii di Twitter mengatakan soal adanya diskriminasi dalam menangani kasus tersebut.

"Orang ga penting gini aja gercep. Giliran data ratusan juta rakyat yang terkena teror pinjol abal-abal aja lama kali gerakan nya," katanya.

Begitu pula Adhitya Meiliala
@AdityaMeiliala. Dia menyatakan apa kabar data saya yang dibocorin dan digunakan untuk pinjaman online?

Juga nanaz_QCek_itang
@QCek_itang. Sambil memosting chat yang memakai data pribadinya dia mengatakan,"wow... pak menteri langsung turun tangan sekalian pak titip yg bocorin data saya ya.... biar keliatan ada keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia."

Muhammad Said Didu
@msaid_didu juga ikut berkomentar sambil memposting berita cnnindonesia.com. "Hebat orang itu, menteri langsung bisa diperintah."

Sebelumnya, Denny Siregar meminta tanggungjawab Telkomsel terkait dugaan 'kebocoran data' yang dialaminya. Denny menduga data tersebut berasal dari Telkomsel dan hal itu bisa menimpa pengguna lain.

"Teman2, dari kasus ini, ternyata kita baru tahu kalau data diri kita sangat rentan disadap. Contoh dr @opposite6891 ini, bgt mudah dia dpt data ttg saya. Sy menuntut jawaban dr @Telkomsel & @kemkominfo. Ini mengerikan. Bisa saja terjadi pd anda dan keluarga anda.," ujar Denny lewat akun Twitter.

Denny menegaskan meminta penjelasan dari Telkomsel mengenai data pribadinya yang bocor dalam 3X24 jam. Dia mengancam akan menggugat ke pengadilan jika tidak mendapatkan penjelasan.

"Saya butuh penjelasan @Telkomsel kenapa data saya bocor dalam waktu 3x24 jam.. Kalau tidak ada penjelasan, saya akan gugat ke pengadilan," ujarnya.

Akun @Opposite6891 menyebarkan data pribadi yang diduga milik Denny Siregar. Dalam unggahannya @Opposite6891 menampilkan data yang terdiri dari nama, alamat, NIK, KK, IMEI, OS, hingga jenis perangkat. (hud)

×
Berita Terbaru Update